Kulik Kisah Shania Indira, Duta Kampus ITS 2022

    Kulik Kisah Shania Indira, Duta Kampus ITS 2022
    Shania Indira Putri ketika dinobatkan sebagai Duta Kampus ITS 2022

    SURABAYA — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) telah memilih Duta Kampus baru sebagai representasi karakter ITS yang cerdas, amanah, kreatif, inovatif, dan berprestasi. Sebagai wajah baru Kampus Perjuangan, Shania Indira Putri membagikan kisah perjuangannya menyabet gelar Duta Kampus ITS 2022.  

    Mahasiswa Teknik Kelautan angkatan 2020 ini merasakan tekanan bahwa duta kampus bukan hanya sebagai jabatan, melainkan kesempatan mendengar langsung keresahan yang dialami mahasiswa. “Saya bisa menjembatani aspirasi antara sivitas akademika di ITS, ” tutur perempuan asal Pasuruan tersebut, Sabtu (31/12/2022).

    Shania menyadari, salah satu peran pentingnya sebagai duta kampus adalah menyebarkan citra positif ITS. Bagi Shania, dengan adanya duta kampus, pengetahuan masyarakat akan berpotensi ITS lebih terbuka karena dirinya bisa lebih dekat dengan masyarakat, khususnya mahasiswa dan kawula muda sebagai pasar utama.

    Duta Kampus ITS, M Huda Fatchur Rohman dan Shania Indira Putri turun langsung menjadi pembawa acara dalam Penerimaan Mahasiswa Baru ITS.

    Shania mengakui, seni berbicara yang harus dikuasai duta memang menjadi bidang ketertarikannya. Duta kampus Shania menganggap sebagai wadah yang mampu mengembangkan minatnya di bidang komunikasi melalui berbagai kegiatan mulai dari memimpin acara, memberi sambutan, hingga bersosialisasi dengan perwakilan mitra ITS. 

    Bukan pengalaman baru bagi Shania dalam memangku gelar duta. Usut punya usut, dirinya berkecimpung di bidang perdutaan sejak tahun 2019. Beberapa amanah yang pernah ia ampu antara lain Duta Gemarikan, Duta Felari PPI Dunia, Duta Genre Pasuruan, Duta Inspirasi Indonesia, Duta Duta Perdamaian, hingga Duta Parlemen Remaja Jawa Timur.

    Mahasiswa pemegang Beasiswa Anak Gemilang dari Ruangguru ini bercerita perjuangan menjadi duta kampus adalah seleksi terlama di antara seleksi duta lainnya. Sebelum dikarantina, ia dan sepuluh finalis lainnya melalui tiga tahap wawancara yang dinilai oleh Unit Komunikasi Publik (UKP) ITS dan ITS International Office (IO). Ia pun mendapat wawasan langsung dari Sekretaris Institut dan beberapa mitra kampus.

    Duta Kampus ITS 2022, M Huda Fatchur Rohman dan Shania Indira Putri saat menghadiri acara besar ITS.

    Tak ingin berjuang sia-sia, Shania memaksimalkan pekerjaannya dengan memanfaatkan teknologi informasi. Media sosialnya penuh dengan konten edukasi, beasiswa, informasi lomba, hingga tips sebagai mahasiswa. Cerdasnya, konten yang memuat informasi seputar ITS selalu diberi tagar #KnowITShania sehingga unggahannya saling terhubung. “Sosial media menjadi wadah pemasaran dan komunikasiku, ” terangnya antusias.

    Diamanahi tanggung jawab yang besar, Shania berharap bisa fokus menjalani peran sebagai duta kampus. Besar keinginannya untuk berkontribusi membangun ITS sebagai lembaga penyumbang prestasi dan membanggakan negeri. (*)

    Reporter: Difa Khoirunisa 

    Redaktur: Muhammad Faris Mahardika

    surabaya
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Luncurkan Ensiklopedia Sejarah dan Budaya...

    Artikel Berikutnya

    Jadi Delegasi Youth Innovation Forum, Mahasiswa...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Hendri Kampai: Buat Mobil Listrik Itu Jauh Lebih Mudah, Indonesia Pasti Bisa!
    Hendri Kampai: Indonesia Emas, Janji Manis di Bibir, Duri di Jalan Pendidikan

    Ikuti Kami